Monday, 15 August 2011

Ibu rumah tangga di Australia

Ibu Rumah Tangga adalah pekerjaan mulia, di Australia, bagi Ibu Rumah Tangga mereka dianggap berkarir juga, yaa karirnya di rumah, maka mereka mendapat gaji dari pemerintah, mengasuh anakpun adalah pekerjaan dan mereka dapat gaji dari pemerintah sesuai dengan jumlah anak yang dilahirkan dan dirawat. Semakin banyak anaknya semakin banyak tunjangan dari pemerintah, bahkan ada seorang Ibu Rumah Tangga dengan 7 anak di Australia, gajinya sebagai Ibu Rumah Tangga lebih tinggi dari pada suaminya seorang manajer biasa.
Ibu Rumah Tangga pekerjaan yang sebetulnya diwajibkan dalam al-qur’an; “Dan hendaklah kamu (wanita) tetap di rumahmu.” (QS. Al-Ahzab [33] : 33).
Setiap kita adalah pemimpin, baik pemimpin untuk diri sendiri maupun tugas memimpin sebagai Ibu rumah tangga, dan akan dimintai pertanggungjawaban bagi apa yang dipimpinnya.
Ibu Rumah Tangga pekerjaan yang bisa dilakukan wanita mana saja, gelarnya sederhana namun mulia,

Tetangga yang Baik ^,^

Bingung dan khawatir mau ngosongin rumah pas mudik lebaran? jangan khawatir, jadilah tetangga yang baik, Insyaallah rumah aman.. hehe :D

“Empat hal yang merupakan kebahagiaan, yaitu: perempuan shalehah, rumah yang luas, tetangga yang baik, kendaraan yang nyaman. Empat hal yang merupakan penderitaan, yaitu: tetangga yang jahat, istri yang jahat, kendaraan yang buruk dan tempat tinggal yang sempit.” (HR. Ahmad dan Ibnu Hibban).

Yuk, memberikan kebahagiaan untuk sekitar dengan menjadi tetangga yang baik.. otomatis tetangga juga baik dengan kita, Insyaallah..

Mari budayakan saling menyapa, menanyakan kabar, saling menolong, dan memberi hadiah/hidangan ke tetangga..

”....jangan kamu mengganggunya dengan bau periuk masakan kecuali kamu menciduk sebagian untuk diberikan kepadanya. (HR. Ath-Thabrani)”

Ternyata Islam sudah memanage bagaimana etika bertetangga, ada sekitar 10 hadist yang mengatur tentang dunia pertetanggaan.. cekitout :)

1. Malaikat Jibril Alaihissalam selalu berpesan kepadaku tentang tetangga sehingga aku mengira dia akan menetapkan hak waris bagi tetangga. (HR. Bukhari)

2. Tiap empat puluh rumah adalah tetangga-tetangga, yang di depan, di belakang, di sebelah kanan dan di sebelah kiri (rumahnya). (HR. Ath-Thahawi).

3. Tetangga adalah orang yang paling berhak membeli rumah tetangganya. (HR. Bukhari dan Muslim)

4. Janganlah seorang melarang tetangganya menyandarkan kayunya (dijemur) pada dinding rumahnya. (HR. Bukhari)

5. Hak tetangga ialah bila dia sakit kamu kunjungi dan bila wafat kamu menghantar jenazahnya. Bila dia membutuhkan uang kamu pinjami dan bila dia mengalami kemiskinan (kesukaran) kamu tutup-tutupi (rahasiakan). Bila dia memperoleh kebaikan kamu mengucapkan selamat kepadanya dan bila dia mengalami musibah kamu datangi untuk menyampaikan rasa duka. Janganlah meninggikan bangunan rumahmu melebihi bangunan rumahnya yang dapat menutup kelancaran angin baginya dan jangan kamu mengganggunya dengan bau periuk masakan kecuali kamu menciduk sebagian untuk diberikan kepadanya. (HR. Ath-Thabrani)

6. Di antara kebahagiaan seorang muslim ialah mempunyai tetangga yang shaleh, rumah yang luas dan kendaraan yang meriangkan. (HR. Ahmad dan Al Hakim)

7. Nabi Saw berdoa: "Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari tetangga yang buruk di tempat pemukiman. Sesungguhnya tetangga-tetangga orang-orang Badui suka berpindah-pindah." (HR. Ibnu 'Asakir)

8. Tiada beriman kepadaku orang yang bermalam (tidur) dengan kenyang sementara tetangganya lapar padahal dia mengetahui hal itu. (HR. Al Bazzaar)

9. Barangsiapa ingin disenangi Allah dan rasulNya hendaklah berbicara jujur, menunaikan amanah dan tidak mengganggu tetangganya. (HR. Al-Baihaqi) .

10. Pilihlah tetangga (lihat calon tetangganya atau lingkungannya dulu) sebelum memilih rumah. Pilihlah kawan perjalanan sebelum memilih jalan dan siapkan bekal sebelum berangkat (bepergian). (HR. Al Khatib)

Sunday, 14 August 2011

Alhamdullilah..

Alhamdullilah...
Semoga, nikmat rizqi yang Allah SWT berikan kepada kita adalah rizqi yang barokah yang akan menjadikan kita lebih tawadu', dan lebih dekat kepada Yang Maha Kuasa, Yang Maha Pemberi Rizqi..
Jangan sampai nikmat Rizqi ini membuat kita menjadi sombong, lalai, lebih mencintai dunia, jauh dari Allah dan lupa bersyukur..
Semoga keputusan yang sudah kita buat adalah yang terbaik untuk kita dan orang2 disekitar kita, karena kita harus yakin, di semua keputusan yang kita pilih pasti ada campur tangan Allah yang sangat teliti di setiap detailnya.
Semoga keputusan ini bisa memberikan kontribusi kebaikan untuk umat dan seisi dunia.
Semoga Allah meridhoi keputusan ini dan memudahkan jalan ke depannya.

(96) Apa yang di sisimu akan lenyap, dan apa yang ada di sisi Allah adalah kekal. Dan sesungguhnya Kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang sabar dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.
(97) Barang siapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan. (Q.S. An-Nahl: 96-97)

Alhamdullilah ya Allah atas nikmat Rizqi yang Engkau berikan.
Alhamdullilah wa Syukurilah..

Monday, 8 August 2011

Sedekah itu mudah

Karena Sedekah Gak Harus kaya

‎"Senyummu kepada saudaramu merupakan sedekah,

engkau berbuat ma'ruf(baik) dan melarang dari kemungkaran juga sedekah,

engkau menunjukkan jalan kepada orang yang tersesat juga sedekah,

engkau menuntun orang yang berpenglihatan kabur juga sedekah,

menyingkirkan batu, duri dan tulang dari jalan merupakan sedekah,

dan engkau menuangkan air dari embermu ke ember saudaramu juga sedekah."

(Sunan Tirmidzi : 1879, Shahih)

“ Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-taip bulir seratus biji. Allah meliput gandakan (ganjaran) bagi siapa yang dia kehendaki. Dan Allah Mahaluas (karuniaNya) lagi Maha Mengetahui” [Al-Baqarah : 261]

Sunday, 7 August 2011

Ya karena hidup

Ya karena hidup itu banyak warna
Kecewa, karena sesuatu yang tidak kita harapkan terjadi
Sedih, karena gagal mendapatkan apa yang diusahakan
Kesal, karena pekerjaan yang sudah dilakukan tidak dihargai
Menyesal, karena melakukan sesuatu yang seharusnya tidak dilakukan
Panik, karena ada hal gawat yang terjadi
Benci, karena disakiti dan dikhianati
Bosan, karena menunggu cukup lama
Berat, karena banyak beban yang harus diselesaikan

Tapi..Hidup itu juga
Penuh cinta, karena saling mencintai
Nyaman, karena ada yang melindungi
Suka, karena ada seseorang yang memberikan sesuatu secara tulus
Bahagia, karena mendapatkan apa yang diinginkan
Menang, karena berhasil melakukan yang terbaik
Tersenyum, karena ada seseorang yang bahagia karena kita
Tenang, karena semua akan baik-baik saja


Ada Allah, Rasul dan Malaikat-Nya yang melihat kerja2 kita, memudahkan urusan2 kita, dan selalu memberikan yang terbaik untuk kita, entah kita menyukai nya atau tidak.

Jalani saja apapun kondisi yang ada dengan melakukan yang terbaik.

Mari bersyukur dan Tersenyum (˘⌣˘)